Penting! Ini 5 Perbedaan Daging Babi dan Daging Sapi..
May 12, 2020
Add Comment
Berita tentang penangkapan 4 pedagang daging sapi yang ternyata babi di Bandung baru-baru ini membuat masyarakat luas geram, khususnya bagi yang beragama Islam.
Apalagi kabar tersebut muncul menjelang hari lebaran seperti di bulan Ramadhan saat ini.
Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, menghimbau masyarakat agar mengetahui secara pasti perbedaan antara daging babi dan sapi
Menurut Dr. Ir. Joko Hermanianto, secara kasat mata ada lima perbedaan antara daging babi dan sapi yaitu warna, serat daging, tipe lemak, aroma dan tekstur.
Berikut adalah 5 Perbedaan Daging Babi dan Daging Sapi:
Perbedaan Warna Daging Babi dan Daging Sapi
Daging babi memiliki warna yang lebih pucat dari daging sapi, warna daging babi mendekati warna daging ayam.
Namun perbedaan ini tak dapat dijadikan pegangan, karena warna pada daging babi oplosan biasanya dikamuflase dengan pelumuran darah sapi, walau kamuflase in dapat dihilangkan dengan perendaman dengan air.
Selain itu, ada bagian tertentu dari daging babi yang warnanya mirip sekali dengan daging sapi sehingga sangat sulit membedakannya.
Perbedaan Serat Daging Babi dan Daging Sapi
Terlihat perbedaan serat daging yang jelas antara kedua daging. Serat-serat daging sapi tampak padat dan garis-garis serat terlihat jelas.
Sedangkan pada daging babi, serat-seratnya terlihat samar dan sangat renggang. Perbedaan ini semakin jelas ketika kedua daging direnggangkan bersama.
Perbedaan Lemak Daging Babi dan Daging Sapi
Perbedaan terdapat pada tingkat keelastisannya. Daging babi memiliki tekstur lemak yang lebih elastis sementara lemak sapi lebih kaku dan berbentuk.
Selain itu lemak pada babi sangat basah dan sulit dilepas dari dagingnya sementara lemak daging agak kering dan tampak berserat.
Namun kita harus hati-hati pula bahwa pada bagian tertentu seperti ginjal, penampakkan lemak babi hampir mirip dengan lemak sapi.
Perbedaan Tekstur Daging Babi dan Daging Sapi
Daging sapi memiliki tekstur yang lebih kaku dan padat dibanding dengan daging babi yang lembek dan mudah diregangkan.
Melalui perbedaan ini sebenarnya ketika kita memegangnya pun sudah terasa perbedaan yang nyata antar keduanya karena terasa sekali daging babi sangat kenyal dan mudah di “biye” kan.
Sementara daging sapi terasa solid dan keras sehingga cukup sulit untuk diregangkan.
Perbedaan Aroma Daging Babi dan Daging Sapi
Terdapat sedikit perbedaan antara keduanya. Daging babi memiliki aroma khas tersendiri, sementara aroma daging sapi adalah anyir seperti yang telah kita ketahui.
Segi bau inilah yang sebenarnya senjata paling ampuh untuk membedakan antara daging sapi dan babi.
Karena walaupun warna telah dikamuflase dan dicampur antar keduanya, namun aroma kedua daging ini tetap dapat dibedakan.
Sayangnya kemampuan membedakan melalui aromanya ini membutuhkan latihan yang berulang-ulang karena memang perbedaannya tidak terlalu signifikan.
Nah, sudah tahu kan perbedaan antara daging sapi dan babi, Jika kamu peduli pada yang lain silahkan share info ini ke media sosial kalian, Terima kasih.
Apalagi kabar tersebut muncul menjelang hari lebaran seperti di bulan Ramadhan saat ini.
Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, menghimbau masyarakat agar mengetahui secara pasti perbedaan antara daging babi dan sapi
Menurut Dr. Ir. Joko Hermanianto, secara kasat mata ada lima perbedaan antara daging babi dan sapi yaitu warna, serat daging, tipe lemak, aroma dan tekstur.
Berikut adalah 5 Perbedaan Daging Babi dan Daging Sapi:
Perbedaan Warna Daging Babi dan Daging Sapi
Namun perbedaan ini tak dapat dijadikan pegangan, karena warna pada daging babi oplosan biasanya dikamuflase dengan pelumuran darah sapi, walau kamuflase in dapat dihilangkan dengan perendaman dengan air.
Selain itu, ada bagian tertentu dari daging babi yang warnanya mirip sekali dengan daging sapi sehingga sangat sulit membedakannya.
Perbedaan Serat Daging Babi dan Daging Sapi
Terlihat perbedaan serat daging yang jelas antara kedua daging. Serat-serat daging sapi tampak padat dan garis-garis serat terlihat jelas.
Sedangkan pada daging babi, serat-seratnya terlihat samar dan sangat renggang. Perbedaan ini semakin jelas ketika kedua daging direnggangkan bersama.
Perbedaan Lemak Daging Babi dan Daging Sapi
Selain itu lemak pada babi sangat basah dan sulit dilepas dari dagingnya sementara lemak daging agak kering dan tampak berserat.
Namun kita harus hati-hati pula bahwa pada bagian tertentu seperti ginjal, penampakkan lemak babi hampir mirip dengan lemak sapi.
Perbedaan Tekstur Daging Babi dan Daging Sapi
Daging sapi memiliki tekstur yang lebih kaku dan padat dibanding dengan daging babi yang lembek dan mudah diregangkan.
Melalui perbedaan ini sebenarnya ketika kita memegangnya pun sudah terasa perbedaan yang nyata antar keduanya karena terasa sekali daging babi sangat kenyal dan mudah di “biye” kan.
Sementara daging sapi terasa solid dan keras sehingga cukup sulit untuk diregangkan.
Perbedaan Aroma Daging Babi dan Daging Sapi
Terdapat sedikit perbedaan antara keduanya. Daging babi memiliki aroma khas tersendiri, sementara aroma daging sapi adalah anyir seperti yang telah kita ketahui.
Segi bau inilah yang sebenarnya senjata paling ampuh untuk membedakan antara daging sapi dan babi.
Karena walaupun warna telah dikamuflase dan dicampur antar keduanya, namun aroma kedua daging ini tetap dapat dibedakan.
Sayangnya kemampuan membedakan melalui aromanya ini membutuhkan latihan yang berulang-ulang karena memang perbedaannya tidak terlalu signifikan.
Nah, sudah tahu kan perbedaan antara daging sapi dan babi, Jika kamu peduli pada yang lain silahkan share info ini ke media sosial kalian, Terima kasih.
0 Response to "Penting! Ini 5 Perbedaan Daging Babi dan Daging Sapi.."
Post a Comment