Ingat Keluarga yang Paksa Buka Plastik Jenazah Corona? Kini Merasakan Gejala Covid-19 dan Diisolasi Warga
April 29, 2020
Add Comment
Dalam berita yang dihimpun dari berbagai media online disebutkan, ada peristiwa keluarga yang membuka paksa bungkus plastik pasien covid-19.
Kejadian tersebut terjadi di Makassar Sulawesi Selatan.
Seorang pria bernama Ha (50) diketahui meninggal dunia akibat terinfeksi virus corona atau Covid-19 pada 15 Maret 2020.
Meski begitu, pihak keluarga rupanya masih nekat untuk memandikan jenazah Ha.
Tak sangka tak lama setelah memandikan jenazah dan menguburkannya, keluarga mulai merasakan demam.
Saudara angkat Ha, yakni Hs, suami dan anaknya mengaku merasakan badannya yang mulai panas.
Karena khawatir, Hs sempat periksa ke puskesmas setempat.
Tadi mulai demam, istrinya sudah dibawa ke puskesmas. Hasilnya ya itu. Suhu tubuhnya 37.5. Agak tinggi emang,” ujar Musdalifah, tokoh masyarakt Jalan Mallengkeri Kecamatan Tamalate, Makassar, dilansir dari potralmakassar, Sabtu (21/3/2020).
Selain Hs, rupanya suami dan anaknya juga ikut terserang demam. bahkan, konon kondisi keduanya sedang drop.
“Tadi dia sampaikan anak dan suaminya juga mulai demam. Sekarang kondisinya drop,” tambah Musdalifah.
Namun, hingga saat ini belum bisa dipastikan satu keluarga tersebut diserang virus corona. Karena masih menunggu tim medis.
Mengetahui keluarga tersebut mulai demam-demam, pemerintah setempat menganjurkan Hs dan keluarganya untuk diisolasi di rumah.
Warga setempat juga diimbau untuk menjaga jarak dengan Hs dan keluarganya.
Sumber: hits.grid.id
Kejadian tersebut terjadi di Makassar Sulawesi Selatan.
Seorang pria bernama Ha (50) diketahui meninggal dunia akibat terinfeksi virus corona atau Covid-19 pada 15 Maret 2020.
Meski begitu, pihak keluarga rupanya masih nekat untuk memandikan jenazah Ha.
Tak sangka tak lama setelah memandikan jenazah dan menguburkannya, keluarga mulai merasakan demam.
Saudara angkat Ha, yakni Hs, suami dan anaknya mengaku merasakan badannya yang mulai panas.
Karena khawatir, Hs sempat periksa ke puskesmas setempat.
Tadi mulai demam, istrinya sudah dibawa ke puskesmas. Hasilnya ya itu. Suhu tubuhnya 37.5. Agak tinggi emang,” ujar Musdalifah, tokoh masyarakt Jalan Mallengkeri Kecamatan Tamalate, Makassar, dilansir dari potralmakassar, Sabtu (21/3/2020).
Selain Hs, rupanya suami dan anaknya juga ikut terserang demam. bahkan, konon kondisi keduanya sedang drop.
“Tadi dia sampaikan anak dan suaminya juga mulai demam. Sekarang kondisinya drop,” tambah Musdalifah.
Namun, hingga saat ini belum bisa dipastikan satu keluarga tersebut diserang virus corona. Karena masih menunggu tim medis.
Mengetahui keluarga tersebut mulai demam-demam, pemerintah setempat menganjurkan Hs dan keluarganya untuk diisolasi di rumah.
Warga setempat juga diimbau untuk menjaga jarak dengan Hs dan keluarganya.
Sumber: hits.grid.id
0 Response to "Ingat Keluarga yang Paksa Buka Plastik Jenazah Corona? Kini Merasakan Gejala Covid-19 dan Diisolasi Warga"
Post a Comment